WEBINAR NASIONAL 2020 MPI UIN RADEN FATAH PALEMBANG

WEBINAR NASIONAL 2020 MPI UIN RADEN FATAH PALEMBANG, 23 OKTOBER 2020
Kaprodi MPI FITK UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Dr. Zainal Arifin, M.S.Imenjadi salah satu narasumber dalam kegiatan Webinar Nasional 2020 yang diselenggarakan oleh Prodi Manajemen Pendidikan Islam (MPI) UIN Raden Fatah Palembang pada Jum'at, 23 Oktober 2020. Kegiatan ini mengambil tema 'Strategi Mahasiswa MPI Menghadapi Era Society 5.0'. Narasumber kedua adalah Dr. H. Fajri Ismail, M.Pd.I (Wadir Pascasarjana UIN Raden Fatah Palembang dengan tema 'Merdeka Belajar. Webinar dibuka oleh Prof Dr. Abdullah, M.Ed (Dekan FITK UIN RF Palembang).
Dalam presentasinya, Dr. Zainal Arifin menyampaikan bahwa Jepang merupakan negara yang telah mengenalkan konsep Society 5.0 di mana masyarakat telah mampu memanfaatkan informasi untuk meningkatkan kesejahteraan. (https://mep.feb.ugm.ac.id/). Konsep Masyarakat 5.0 merupakan kelanjutan dari (1) Society 1.0 (Hunter-gatherer society), (2) Society 2.0 (Agrarian Society), (3)Society 3.0(Industrial Society), (4)Society 4.0 (Information Society). Kita sedang memasuki masyarakat 5.0 di mana perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (revolusi industri 4.0) digunakan untuk kejehteraan manusia. (https://www.japan.go.jp/)
Bagaimana strategi mahasiswa MPI dalam menghadapi (atau memasuki) masyarakat 5.0? Ada beberapa hal yang perlu disipakan, yaitu (1) mengembangkan potensi manusia sebagai Khalifah yang memiliki peran sebagai manager (Nabi Adam as) dan leader (Nabi Daud as), (2) Mengembangkan skill (literasi) yang dibutuhkan seperti literasi data, teknologi, dan manusia (Kemenristekdikti dikutip Prof Mansyur), (3) Inovatif, dengan menciptakan sesuatu yang baru, dan (4) Doing differently, visioner, driver not passenger, entre-intrapreneurship (Rhenald Kasali).
Dalam perspektif 'Merdeka Belajar-Kampus Merdeka', mahasiswa MPI dapat peluang lebih leluasa untuk meningkatkan skill/kompetensi yang dibutuhkan era revolusi industri 4.0 dan society 5.0. Karena konsep'Merdeka Belajar-Kampus Merdeka' memberikan peluang bagi mahasiswa untuk dapat belajar di luar prodinya sebanyak 20 SKS tapi masih dalam satu perguruan tinggi dan 40 SKS di luar prodi dan di luar perguruan tingginya. Setiap perguruan tinggi/fakultas/prodi perlu menyiapkan (1)Kebijakan/pedoman akademik untuk memfasilitasi kegiatan pembelajaran di luar prodi dan (2)Dokumen kerja sama (MoU/SPK) dengan mitra.
Kegiatan Webinar Nasional yang diselenggarakan oleh Prodi MPI FITK UIN Raden Fatah Palembang ini merupakan tindak lanjut dari kerjasama dengan Prodi MPI FITK UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Terimakasih kepada Kaprodi MPI FITK UIN Raden Fatah, Dr. Hj. Mardiah Astuti, M.Pd.I dan sekprodinya, Dr. Febriyanti, M.Pd yang telah menginisiasi kegiatan Webinar Nasional ini.Semoga kerjasama ini bermanfaat bagi kedua Prodi MPI, khususnya bagi semua mahasiswa MPI, baik mahasiswaProdi MPI FITK UIN Raden Fatah Palembang maupun mahasiswaProdi MPI FITK UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Aamiin.